![]() |
| Ogoh-ogoh di Banjar Tengah, Desa Adat Sidakarya, Denpasar Selatan |
DENPASAR - Perbekel Desa Sidakarya, I Wayan Rena mengatakan parade ogoh-ogoh di tingkat Desa Adat Sidakarya tetap dilaksanakan pada malam pengerupukan.
Ia menyebutkan parade ogoh-ogoh tetap dilakukan sesuai dengan kesepakatan dengan pemuda STT Desa Adat Sidakarya.
"Persiapan kita di Desa Adat Sidakarya jadi masing-masing STT sudah sepakat untuk tetap melakukan kegiatan parade yang dilaksanakan pada 24 maret nanti," jelasnya.
Pihaknya telah melakukan koordinasi dengan 5 STT di Desa Adat Sidakarya yang nantinya ikut serta dalam parade ogoh-ogoh pada malam pengerupukan.
Parade ogoh-ogoh Desa Adat Sidakarya dilakukan mulai pukul 19.00 Wita yang mengambil titik di perempatan Banjar Tengah, Sidakarya.
Lebih lanjut, sebagai langkah pencegahan virus corona, pihaknya mengatakan telah melakukan sosialisasi dari tingkat rumah tangga hingga lembaga kemasyarakatan.
![]() |
| Perbekel Desa Sidakarya, I Wayan Rena saat ditemui di Banjar Dukuh Mertajati, Sidakarya, Senin (16/3/2020) |
Selain itu, juga akan dilakukan penyemprotan desinfektan terhitung mulai hari ini, Senin (13/3/2020) hingga Selasa (31/3/2020).
"Secara internal kami melakukan sosialisasi dan penyuluhan untuk mencuci tangan secara rutin. Kami juga melakukan penyemprotan desinfektan yang sudah kita kondisikan nanti. Karena kita baru punya 1 alat. Masing-masing dusun dulu dilakukan penyemprotan.
Dan sebelum pengerupukan akan kita juga akan dilakukan penyemprotan termasuk ogoh-ogoh. Dan semua akan kita lakukan penyemprotan. Karena ini menjadi skala prioritas," sambungnya.
Terakhir, I Wayan Rena berharap pelaksanaan Hari Raya Nyepi Caka 1942 berjalan dengan damai, lancar, tertib dan aman yang menjadi skala utama.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar